Aku membuat rencana untuk hidupku
Saat aku masih muda dan penuh harapan
Belum mengerti betapa lugunya
Aku tidak dapat memahami kebenaran yang ada
Aku hanya merencakan saat saat bahagia
Aku membuat sketsa pada hari yang cerah
Diufukku tidak terdapat awan
Yang menandai menjauhnya topan badai
Aku tidak menyediakan tempat maupun ruang
Bagi duka cita, bahkan tidak kuramalkan
Kepedihan dan kesedihan menjauh
Hanya kebahagiaan menungguku disana
Aku tidak meyediakan ruang untuk kesedihan
Aku hanya merencanakan kebahagiaan
Aku mengharapkan pelangi
Meski tidak siap akan hujan
Rencanaku ditujukan untuk keberhasilan akbar
Tidak ada halaman berisi kekalahan
Tanpa langkah lambat tak bersemangat
Berjalan tertaih tatih dijalanku sendiri
Dan ketika hidup tidak mengikuti alur
Rancangan yang telah kuperbuat
Aku tidak dapat memahami sama sekali
Bahkan aku menemui diriku dalam kecemasan
Tapi hidup menuliskan rencan baru untukku
Yang disembunyikan dengan bijaksana
Hingga kupelajari kalau aku membutuhkan lebih
Dari sekedar apa yang aku ucapkan dengan gembira
Dan kini pada senja kelabu
Diberkati oleh kepedihan dan kesedihan
Aku sadar betapa bijaknya hidup merencanakan
Aku tahu rencananya adalah yang terbaik
Minggu, 18 April 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar